Arduino 14. Cara memprogram LCD 16x2
LCD atau Liquid Crystal Display merupakan suatu display yang gunanya menampilkan teks atau gambar. Teknologi LCD menggunakan Kristal cair, sehingga bisa dibuat lebih tipis. LCD banyak digunakan pada layar Handphone, Laptop, jam tangan, televisi dll.
Dalam ujicoba kali ini kita menggunakan LCD 16X2. Angka 16 adalah jumlah banyaknya kolom yaitu terdapat 16 kolom, dan angka 2 adalah banyaknya jumlah baris yaitu ada 2 baris (baris di atas dan di bawah). Rangkaiannya nanti akan seperti ini:Setelah mengetahui fungsi tiap-tiap pin pada LCD maka kita sudah bisa menghubungkan kabel jumper antara LCD dengan Arduino Uno. Untuk rangkaiannya bisa dilihat pada gambar skema rangkaian di bawah ini :
Pada gambar terlihat ada komponen potensiometer. Potensiometer ini adalah untuk mengatur tingkat kontras kecerahan lampu LCD. Putaran pada potensiometer ini akan mengeluarkan tegangan yang variabel mulai dari 0 volt s.d 5 volt pada pin 3 (VO) LCD. Perubahan nilai tegangan ini akan berpengaruh terhadap besar kecilnya kontras kecerahan lampu LCD.
Untuk pin data LCD yang digunakan hanya 4 buah pin saja yaitu DB7, DB6, DB5 dan DB4. Sedangkan pin data yang lain tidak kita gunakan.
Untuk pin kontrol LCD yaitu RS, R/W, E bisa langsung dihubungkan ke pin arduino uno sesuai gambar skema rangkaian. Kita tidak perlu pusing mengatur pin kontrol LCD secara manual dengan logika 1 atau 0, karena semua sudah otomatis diatur oleh program yang terdapat pada library <LiquidCrystal.h>. Jadi kita dimudahkan dalam sketch program cuma dengan sedikit setting maka kita bisa langsung menampilkan karakternya berupa huruf atau angka di LCD.
Jika telah selesai merakit rangkaian maka anda sudah bisa mengetikkan sketch programnya. Silahkan ketik sketch program seperti contoh di bawah ini :
Penjelasan program
#include <LiquidCrystal.h>
Digunakan
untuk memasukkan library untuk LCD.
const int PIN_E = 11;
const int PIN_DB_4 = 7;
const int PIN_DB_5 = 6;
const int PIN_DB_6 = 5;
const int PIN_DB_7 = 4;
Ini
semua merupakan pin kontrol dan pin data yang digunakan untuk menghubungan LCD
dengan arduino.
Pada void setup kita harus memasukkan jenis LCD yang digunakan yaitu 16x2
Pada void loop ini kita lakukan pembersihan layar LCD terlebih dahulu dengan cara menghapus karakater yang ada dengan perintah lcd.clear(). Setelah itu tentukan posisi teks yang akan kita tuliskan dengan memasukkan data posisi kolom dan posisi baris. Penentuan posisi kolom dan baris bisa dilihat pada gambar di bawah ini:
Setelah menentukan posisi kolom dan baris,
lanjutkan dengan printah mencetak teks tersebut ke dalam display LCD dengan
perintah lcd.print(“…….”). Setiap penulisan teks selalu diapit dengan 2 buah
tanda koma di atas. Setelah itu di tunda selama 2 detik.
lcd.setCursor(4, 0); // Set posisi di kolom 4 baris ke-0
lcd.print("Hendry. K");
lcd.setCursor(5, 1); // Set posisi di kolom 5 baris ke-1
lcd.print("Blogger");
delay(2000);
Setelah menampilkan teks yang pertama maka
LCD akan menampilkan teks yang ke-2. Perintahnya sama saja, hanya saja poisisi
teks di geser sedikit biar terlihat pada posisi center. Hal ini bisa kita atur
pin kolomnya misalnya dengan angka 4 atau 5. Nilai ini bisa diubah-ubah sesuai
keinginan.
Hasil dari pemograman tersebut bisa dilihat pada video dibawah ini :
Menampilkan angka pecahan desimal
Jika
anda ingin menampilkan angka pecahan desimal pada LCD maka anda bisa mengatur berapa banyak angka yang akan di tampilkan di
belakang koma. Contohnya anda bisa mengganti program diatas khusus pada bagian void loop seperti pada sketch program dibawah ini:
Pada saat sketch program diatas dijalankan maka muncul angka sebanyak 3 angka dibelakang koma, seperti ini :
postongan yang bagus mas, sangat membatu, bagi saya yang belum tahu
BalasHapus